Pro Kontra Iklan Tokopedia

Pro Kontra Yang Di Alami Iklan Tokopedia.

Pro Kontra Yang Di Alami Iklan Tokopedia – Siapa yang tidak menyukai kemudahan? hal itulah yang diinisiasi banyak perusahaan rintisan (start up) yang ada di Indonesia. Kemudahan itu juga yang ingin diberikan oleh Tokopedia kepada para masyarkat di tanah air, seperti kemudahan dalam berbelanja, kemudahan dalam bertransaksi hingga kemudahan dalam menerima barang yang diinginkan. Lantas, kenapa Tokopedia sangat berbeda dibandingkan dengan marketplace lainnya?

Jika ditarik ke belakang, salah satu dari 4 unicorn di Indonesia tersebut sudah berdiri selama 10 tahun. Menurut data dari e27.co, per bulan November 2018, pengguna aktif Tokopedia mencapai 90 juta orang. Uniknya, persebaran dari pengguna merata hingga 93% dari total 34 provinsi yang ada di Indonesia. Dengan jumlah yang cukup besar tersebut, kenapa Tokopedia mampu konsisten menjadi salah satu ecommerce besar di tanah air? bandar ceme

Ada banyak faktor yang mempengaruhi konsistensi mereka, salah satunya adalah tersedianya banyak lapangan kerja. Jika dirinci, saat ini, mereka juga telah mempekerjakan sekitar 2800 karyawan. Selain itu, Tokopedia menjadi ‘lapak’ dari 4 juta pedagang online dengan mencapai total 100 juta produk yang ditayangkan. Tujuan memberdayakan pedagang online itulah yang menjadi strategi iklan Tokopedia yang sangat ‘mendarah daging’. www.mustangcontracting.com

Pro Kontra Iklan Tokopedia

Kenapa disebut sebagai mendarah daging? karena dalam 10 tahun terakhir, Tokopedia, secara konsisten, mempromosikan tempatnya sebagai wadah berkumpul para pedagang online yang ingin menggantungkan nasib menjadi seorang pengusaha.

Kenapa strategi iklan Tokopedia dianggap berbeda dibanding kebanyakan marketplace lainnya? karena mereka ingin mengajak masyarakat menjadi pengusaha. Hal itu bisa dilihat dari iklan yang sering mereka buat. Ciptakan Peluangmu dan #MulaiAjaDulu merupakan dua kampanye terbaru mereka dalam dua tahun terakhir. Hal itu berbanding terbalik dengan marketplace lain yang lebih suka menawarkan promo dalam iklannya.

Secara tersirat, Tokopedia ingin menampilkan pesan jika peluang, dalam berbisnis, itu bukanlah untuk ditunggu melainkan diraih secepatnya. Di dalam kampanye ‘Ciptakan Peluangmu’, mereka juga memilih untuk menggunakan Chelsea Islan sebagai modelnya yang menyiratkan jika anak muda seharusnya sudah mulai mendominasi dunia bisnis dan menghilangkan kesan jika hanya orang tua saja yang seharusnya berbisnis.

Kampanye untuk mengajak masyarakat di Indonesia untuk memulai bisnis juga dibuat secara visual. Setiap bulannya, Tokopedia, secara aktif, membuat seller stories yang diupload melalui media channel Youtube miliknya. Hal itu bertujuan untuk mengenalkan para pengusaha sukses sekaligus mengajak orang-orang lainnya untuk mulai berbisnis dengan menggunakan Tokopedia sebagai medium tentunya.

Hampir empat bulan sudah e-commerce Tokopedia berkolaborasi dengan BTS sebagai brand ambassadornya. Sejak saat itu pula, kita semakin sering melihat wajah para member BTS di berbagai iklan, baik online maupun offline. Mulai dari baliho di jalan raya, poster di transportasi umum, hingga di bioskop sebelum film ditayangkan.

Belum lama ini, kolaborasi antara Tokopedia dan BTS mendapat protes keras dari sebuah lembaga swadaya masyarakat bernama Lembaga Advokasi Kajian Strategis Indonesia (Laksi). Mereka menuduh bahwa BTS mengampanyekan LGBT dan meminta Tokopedia untuk menurunkan iklan mereka.

Pro Kontra Iklan Tokopedia

Selain menggencarkan kampanye di dunia digital, Tokopedia juga membuat berbagai event untuk mendukung produk UMKM Lokal. Salah satu yang paling terkenal adalah Makerfest 2018. Menggandeng Bekraf, tujuan dari Makerfest ini dilakukan untuk memperkenalkan jika produk UMKM lokal bisa bersaing di nasional atau bahkan internasional. Event ini juga membuat setiap pelaku usaha bertemu dengan investor yang mungkin saja tertarik untuk melakukan kerjasama.

Berbagai acara memang ditampilkan di acara yang digelar di 8 kota besar Indonesia tersebut, termasuk dengan kompetisi produk UMKM lokal yang bisa memenangkan hadiah mencapai miliaran rupiah. Ada juga sharing ilmu dengan para entrepreneur terkemuka di tanah air dan event-event menarik lainnya. Tokopedia memang benar-benar berkonsentrasi terhadap kemajuan produk tanah air, khususnya industri kecil dan menengah.

Gencarnya strategi iklan Tokopedia, baik offline maupun online memang tidak terlepas dari pendanaan ‘tanpa batas’. Terlebih lagi, mereka tergolong sebagai salah satu unicorn di Indonesia. Bahkan, Bloomberg menaksir jika nilai valuasi dari perusahaan milik William Tanuwijaya tersebut sudah mencapai 7 milliar dollar atau sekitar 98 triliun rupiah dalam kurs Indonesia saat ini.

Hal ini tentu mendapat kecaman keras dari para ARMY, fan base BTS. Bagaimana kronologinya? Simak penjelasannya berikut ini ya.

Laksi Menganggap BTS Mengampanyekan LGBT

Hal ini bermula saat Laksi menggelar aksi di depan kantor Tokopedia. Dalam tuntutannya, Laksi mendesak Tokopedia dan KPI untuk menurunkan iklan Tokopedia dengan BTS sebagai bintangnya. Laksi menganggap iklan tersebut berkontribusi terhadap penyebaran LGBT di Indonesia.

“Kami berharap KPI dapat mencabut iklan dari Tokopedia sehingga bangsa ini dapat terlindungi terhadap anak dan remaja yang rentan menduplikasi perilaku menyimpang LGBT,” tulis LAKSI dalam surat pemberitahuan aksi unjuk rasa untuk Polda Metro Jaya.

Tokopedia Angkat Bicara

Terkait hal ini, Tokopedia tak tinggal diam. Mereka memilih BTS sebagai brand ambassador Tokopedia karena memiliki visi yang sama, yakni self love, kerja keras untuk mewujudkan mimpi, dan anti perundungan.

Merangkum dari berbagai sumber, VP of Corporate Communications Tokopedia, Nuraini mengatakan bahwa sebagai perusahaan teknologi Indonesia, Tokopedia menghargai keberagaman yang ada dan tidak memihak pada pandangan tertentu.

“BTS merupakan grup yang mampu mengubah industri musik, walaupun telah menghadapi berbagai keterbatasan dan tantangan selama perjalanan mereka. Kami sangat mengapresiasi komitmen kuat mereka dalam melakukan inovasi serta menyebarkan pesan positif, sehingga BTS adalah mitra yang tepat untuk menyampaikan pesan Tokopedia kepada seluruh dunia,” ujar William Tanuwijaya, Co-Founder dan CEO Tokopedia dalam press rilis yang diterima Popbela.

ARMY berang dan memprotes di dunia maya

Tak hanya Tokopedia yang memberikan tanggapannya, ARMY, sebutan untuk para penggemar BTS juga melakukan hal serupa. Mereka mengatakan bahwa apa yang dituduhkan Laksi sangat tidak berdasar. Mereka pun berencana untuk mengadukannya ke manajemen BTS, Big Hit Entertainment.

“Perjalanan dan visi BTS, bersama dengan pesan-pesan yang secara konsisten mereka sampaikan, yaitu kerja keras untuk mewujudkan mimpi, anti-perundungan dan pesan positif lainnya, selaras dengan semangat Tokopedia. Kami juga sangat mengapresiasi komitmen kuat mereka dalam melakukan inovasi sehingga BTS adalah mitra yang tepat untuk menyampaikan pesan Tokopedia kepada seluruh dunia,” terang Nuraini.

Nggak cuma BTS, Blackpink juga pernah mengalami hal serupa. Saat ia menjadi brand ambassador e-commerce lainnya, Blackpink diboikot lantaran pakaiannya yang terlalu terbuka.

Sebelumnya pada Desember 2018 iklan Shopee dengan bintang BLACKPINK juga menjadi kontroversi. Berdasarkan sebuah petisi yang diprakarsai oleh Maimon Herawati, KPI mengambil sikap dengan meminta penghentian penayangan iklan tersebut di 11 stasiun televisi.

Peristiwa ini menimbulkan pro dan kontra di kalangan masyarakat. Muncul petisi tandingan seperti “Menolak Pemboikotan Iklan Shopee Blackpink” dan “Usir Maimon Herawati dari Indonesia”.

Netizen juga mempertanyakan mengapa iklan idol grup sampai dilarang, sementara acara-acara yang berbau kekerasan dan sensual masih dibiarkan oleh KPI. Hmm, ada baiknya jika memutuskan sesuatu, melihat dan mencerna dengan baik dari kedua sisi ya.

Kelebihan Iklan Samsung Di Televisi

Kelebihan Iklan Video Samsung Di Televisi

Kelebihan Iklan Video Samsung Di Televisi – Di tahun 2019 dan di masa mendatang membuat video sudah bukan jadi hal yang langka, siapapun bisa mengambil sebuah gambar bergerak tanpa diajari lebih lanjut, kita tinggal mengeluarkan perangkat pintar kita, membuka aplikasi kamera, dan mulai merekam gambar sesuai keinginan kita.

Tetapi sebuah video yang baik tidak selalu bisa didapat begitu saja, sebuah video yang baik harus bisa mengambil perhatian banyak orang, walaupun isinya mungkin adalah informasi, hiburan, atau sebuah video persuasif, tetapi isinya harus menarik dan bisa mengkomunikasikan subyek tersebut sebaik mungkin, bahkan untuk meraih keefektifan dibutuhkan video yang berkisar hanya sampai empat menit agar pesan yang diberikan bisa diterima sebanyak mungkin oleh penonton kita. ceme online

Samsung adalah salah satu perusahaan elektronik terbesar di dunia. Didirikan oleh Lee Byung-chull pada tanggal 1 Maret 1938 di Daegu, Korea Selatan, perusahaan ini beroperasi di 58 negara dan memiliki lebih dari 208.000 pekerja. Hingga saat ini, Samsung juga menjadi salah satu merek terbesar di dunia dengan mengeluarkan ponsel cerdas yang menjadi jawara dalam persaingan bursa pasar gawai. https://www.mustangcontracting.com/

Kelebihan Iklan Samsung Di Televisi

Kita semua sudah tidak asing dengan kata “Samsung” ini, dimanapun kita melihat ke toko elektronik, selalu ada brand ini. Menjadi sebuah brand yang ternama tentunya tidaklah mudah, mereka harus memasarkan produk mereka sebaik mungkin, salah satu caranya adalah iklan video.

Hal penting pertama ketika membuat video adalah DESIGN

a. Gaya dan Keruntutan

Ketika kita melihat video ini dari awal sampai akhir kita harus bahwa video ini disusun tidak sembarangan, Samsung menciptakan sebuah rasa penasaran yang besar di awal sampai kita ingin tetap menontonnya sampai akhir untuk mengetahui apa yang berbeda dari ponsel Samsung Galaxy S10 ini. Dilengkapi dengan banyak transisi dan gambar yang modern memikat mata kita untuk terus menyaksikan.

b. Kreativitas

Benar, video ini merupakan sebuah iklan tentang ponsel pintar oleh Samsung, tetapi ketika dicampurkan kreativitas di dalamnya kita bisa membuat sebuah iklan menjadi sebuah impian yang sangat indah, dengan memberikan contoh-contoh keunggulan seperti kamera dan pengambilan video, hal ini dikreasikan dengan praktek secara langsung menggunakan ponsel tersebut.

Hal penting pertama ketika membuat video adalah DESIGN

a. Gaya dan Keruntutan

Ketika kita melihat video ini dari awal sampai akhir kita harus bahwa video ini disusun tidak sembarangan, Samsung menciptakan sebuah rasa penasaran yang besar di awal sampai kita ingin tetap menontonnya sampai akhir untuk mengetahui apa yang berbeda dari ponsel Samsung Galaxy S10 ini. Dilengkapi dengan banyak transisi dan gambar yang modern memikat mata kita untuk terus menyaksikan.

b. Kreativitas

Benar, video ini merupakan sebuah iklan tentang ponsel pintar oleh Samsung, tetapi ketika dicampurkan kreativitas di dalamnya kita bisa membuat sebuah iklan menjadi sebuah impian yang sangat indah, dengan memberikan contoh-contoh keunggulan seperti kamera dan pengambilan video, hal ini dikreasikan dengan praktek secara langsung menggunakan ponsel tersebut.
Dalam pengambilan gambar video yang ditampilkan bisa kita lihat mengambil banyak angle berbeda yang menarik mata untuk fokus melihat iklan tersebut , kualitas gambar yang ditawarkan pun tidak main-main, kualitasnya mencapai 1080 HD yang merupakan gambar kelas atas di tahun 2019 ini.

Kelebihan Iklan Samsung Di Televisi

c. Audio dan Pengejaan

Tidak hanya video, audio yang diangkat juga memiliki kualitas yang tinggi, tanpa perlu menggunakan alat bantu dengar seperti headset kita sudah bisa mendengarkan apa yang diucapkan oleh narator dengan mudah. Disamping itu kita jadi mudah mendengarkan disebabkan oleh kejelasan pengejaan oleh narator meskipun video ini berbahasa inggris kita juga diberikan cara untuk memahami dengan penyediaan sub judul.

Perusahaan riset Nielsen Indonesia mencatat nilai total belanja iklan telepon pintar (smartphone) di Indonesia tahun 2017 mencapai Rp 3,2 triliun. Nilai itu didominasi oleh iklan yang disiarkan di media televisi.

“Pertumbuhan belanja iklan handphone ini luar biasa, naik 129 persen dari tahun 2015,” kata Executive Director Nielsen Indonesia, Hellen Katherina saat konferensi pers di kantornya, Mayapada Tower I, Jakarta Selatan, Rabu, 18 April 2018.

Merek smartphone Samsung memuncaki daftar dengan menghabiskan belanja iklan sebesar Rp 1 triliun atau sepertiga dari jumlah total. Mengikuti di belakangnya, Vivo senilai Rp 824 miliar, Oppo sebesar Rp 461 miliar, Advan sebesar Rp 202 miliar, Lenovo senilai Rp 154 miliar, Asus senilaiRp 129 miliar, dan Polytron senilai Rp 111 miliar. Tiga merek lain, Evercross, Luna dan LG menghabiskan belanja iklan di kisaran puluhan miliar.

Samsung menghabiskan hampir seluruh biaya iklan di televisi dalam bentuk commercial break, sebesar 98 persen dari pengeluarannya. Di sisi lain, Vivo dan Oppo lebih banyak menghabiskan biaya iklan dalam bentuk in-program ads ketimbang commercial break.

“Vivo, 66 persennya in-program dan Oppo lebih besar lagi, 85 persennya in-program,” kata Helen. Bentuk in-program ads di antaranya backdroop, product placement, build in, squeeze frame, running text, template dan slide poin.

Helen menjelaskan, dengan beriklan di dalam tayangan program, para perusahaan ponsel itu berharap dapat menjangkau lebih banyak penonton. “Karena pada umumnya penonton TV mengganti channel saat jeda iklan,” katanya.

Data-data belanja iklan tersebut diambil dari Nielsen Advertising Intiligence (Ad Intel) yang memonitor aktivitas periklanan Indonesia. Monitoring itu mencakup 15 stasiun televisi nasional, 99 surat kabar dan 120 majalah dan tabloid. Angka belanja iklan didasarkan pada gross rate card, tanpa menghitung diskon, bonus, promo, harga paket dan lain-lain.

Di tahun 2019, Samsung baru saja mengunggah satu video iklan baru Galaxy Note 10 di YouTube. Video tersebut bukanlah iklan biasa, karena produsen smartphone asal Korea Selatan itu secara tersirat mengejek kemampuan kamera iPhone 11.

Trio iPhone 11 sendiri hadir dengan kemampuan kamera yang lebih baik ketimbang pendahulunya. Apple mengklaim, smartphone flagship terbarunya memiliki peningkatan pada kemampuan mode portrait, yang memungkinkan pengguna dapat menggunakan lensa standar untuk pemotretan bokeh dan juga alat pengeditan baru untuk video.

Hanya saja, Apple tidak menawarkan fitur Live Focus Video bawaan perusahaan. Untuk saat ini, pengguna iPhone 11 harus mengandalkan aplikasi pihak ketiga untuk fitur tersebut.
Ketiadaan fitur bawaan itulah yang dimanfaatkan oleh Samsung untuk mengejek Apple. Iklan sindiran yang dibuat Samsung dimulai dengan tulisan “Bokeh up the mood with the Galaxy Note10.”

Trio iPhone 11 sendiri hadir dengan kemampuan kamera yang lebih baik ketimbang pendahulunya. Apple mengklaim, smartphone flagship terbarunya memiliki peningkatan pada kemampuan mode portrait, yang memungkinkan pengguna dapat menggunakan lensa standar untuk pemotretan bokeh dan juga alat pengeditan baru untuk video.

Hanya saja, Apple tidak menawarkan fitur Live Focus Video bawaan perusahaan. Untuk saat ini, pengguna iPhone 11 harus mengandalkan aplikasi pihak ketiga untuk fitur tersebut.
Ketiadaan fitur bawaan itulah yang dimanfaatkan oleh Samsung untuk mengejek Apple. Iklan sindiran yang dibuat Samsung dimulai dengan tulisan “Bokeh up the mood with the Galaxy Note10.”